Master Bagasi berkolaborasi dengan KemendagSumber: antaranews.com

Ciamis Pos – Master Bagasi, sebagai platform perdagangan lintas negara yang dikembangkan oleh anak bangsa, mendapat dukungan penuh dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) dalam upaya meningkatkan daya saing produk lokal di pasar internasional. Kesepakatan kerja sama yang terjalin antara kedua pihak bertujuan untuk memperluas akses produk Indonesia ke dalam jaringan perdagangan global.

Dalam pertemuan yang digelar bersama Kemendag, Chief Creative Officer Master Bagasi, Dzulqurnain Ali Sahab, mengungkapkan bahwa kolaborasi ini membuktikan bahwa Master Bagasi mampu berkontribusi dalam mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar dapat berkembang lebih pesat dan bersaing secara global. Menurutnya, sinergi yang terjalin dengan pemerintah memberikan optimisme bahwa produk lokal tidak hanya mampu menembus pasar internasional, tetapi juga dapat menjadi pilihan utama di tingkat global.

Master Bagasi terus berupaya menghadirkan strategi promosi yang efektif, sehingga produk lokal semakin dikenal dan dihargai di pasar dunia. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, platform ini bertujuan untuk menjadikan produk asli Indonesia sebagai kebanggaan global. Selain itu, para pelaku UMKM juga diharapkan dapat berkembang lebih jauh dengan masuk ke dalam jaringan perdagangan internasional.

Pendiri sekaligus CEO Master Bagasi, Amir Hamzah, menekankan bahwa keberadaan platform ini memberikan kemudahan bagi produk lokal untuk dikenal dan diakses oleh pasar yang lebih luas. Ia menjelaskan bahwa konsep ekspor berbasis business to consumer (B2C) yang diterapkan oleh Master Bagasi memiliki peran penting dalam memperkenalkan produk Indonesia kepada konsumen global.

Ekspor melalui skema B2C dinilai lebih inklusif dibandingkan dengan skema business to business (B2B) yang biasanya memiliki persyaratan kompleks. Dengan digitalisasi yang semakin berkembang, loka pasar digital menjadi solusi yang lebih efisien untuk mempercepat ekspansi produk lokal ke pasar luar negeri. Diaspora Indonesia yang tersebar di berbagai negara pun dapat dengan mudah mengakses produk-produk nusantara melalui platform ini.

Menurut Hamzah, diaspora Indonesia di luar negeri memiliki potensi besar untuk menjadi duta bagi produk-produk lokal. Oleh karena itu, ia berharap agar produk dalam negeri tidak tergantikan oleh produk asing hanya karena kendala akses yang sulit.

Dukungan terhadap ekspor produk lokal juga disampaikan oleh Menteri Perdagangan, Budi Santoso. Dalam sebuah pertemuan dengan Master Bagasi, ia menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memperkuat daya saing produk Indonesia di kancah global. Salah satu langkah konkret yang akan dilakukan adalah mengintegrasikan Master Bagasi dengan platform resmi Kemendag agar produk-produk lokal lebih mudah dijangkau oleh pembeli internasional.

Dalam pertemuan tersebut, Budi juga menyoroti pentingnya optimalisasi peran diaspora Indonesia dalam mendukung ekspor melalui platform digital. Selain itu, ia menyambut baik inisiatif Master Bagasi untuk menjalin kerja sama dengan perwakilan perdagangan Indonesia di luar negeri dalam rangka mempromosikan platform mereka.

Tidak hanya itu, Budi juga menegaskan perlunya peningkatan kualitas dalam berbagai aspek, mulai dari proses kurasi produk, sistem pembayaran, hingga distribusi barang. Hal ini bertujuan agar produk Indonesia dapat memenuhi standar internasional dan lebih kompetitif di pasar global.

Dengan adanya kerja sama antara Master Bagasi dan Kemendag, diharapkan ekspor produk lokal semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi para pelaku usaha di Indonesia. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan komunitas diaspora, menjadi faktor kunci dalam menjadikan produk dalam negeri sebagai pilihan utama di pasar global.

By admin 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *