EpilepsiSumber: herminahospitals.com

Hai sobat Ciamis Pos! Epilepsi merupakan salah satu keadaan yang kerap kita dengar, tetapi masih banyak yang kurang mengerti tentang penyakit ini. Terkadang, kita cuma ketahui kalau epilepsi berhubungan dengan kejang, tetapi mengerti kah kalian kalau indikasi serta penanganannya lebih lingkungan dari itu? Di postingan kali ini, kita hendak mangulas tentang epilepsi, mulai dari apa itu, indikasi yang kerap timbul, sampai metode menghadapinya. Ayo, ikuti terus!

Apa Itu Epilepsi?

Epilepsi merupakan keadaan yang menimbulkan seorang hadapi kejang kesekian akibat kendala kegiatan listrik di otak. Kejang ini terjalin kala sel- sel otak berperan secara abnormal, menciptakan lonjakan listrik yang mengusik proses wajar otak. Walaupun kerap berhubungan dengan kejang, tidak seluruh orang dengan epilepsi hendak senantiasa hadapi kejang yang nampak dengan jelas.

Pemicu Epilepsi

Pemicu epilepsi dapat bermacam- macam, serta dalam sebagian permasalahan, pemicu nyatanya tidak dikenal. Tetapi, sebagian aspek yang bisa tingkatkan resiko seorang hadapi epilepsi antara lain luka kepala yang berat, stroke, peradangan otak semacam meningitis, ataupun kelainan genetik. Pada sebagian orang, epilepsi pula dapat timbul tanpa alibi yang jelas ataupun diketahui.

Indikasi Epilepsi yang Wajib Diwaspadai

Indikasi utama epilepsi merupakan kejang, tetapi kejang yang terjalin pada pengidap epilepsi mempunyai bermacam- macam wujud. Sebagian orang hadapi kejang ringan yang cuma pengaruhi sebagian badan, sedangkan yang lain dapat hadapi kejang yang mengaitkan segala badan. Indikasi lain yang bisa timbul merupakan kehabisan pemahaman, kebimbangan sehabis kejang, ataupun gerakan badan yang tidak terkontrol.

Jenis- Jenis Kejang pada Epilepsi

Semacam yang telah disebutkan lebih dahulu, kejang pada epilepsi dapat bermacam- macam. Terdapat 2 tipe utama kejang yang kerap dirasakan oleh pengidap epilepsi, ialah kejang parsial serta kejang universal. Kejang parsial cuma pengaruhi sebagian otak serta dapat menimbulkan indikasi semacam gerakan badan yang tidak terkontrol pada satu sisi badan. Sebaliknya kejang universal mengaitkan segala otak serta kerapkali menimbulkan badan kejang secara totalitas.

Gimana Menanggulangi Kejang Epilepsi?

Bila kalian ataupun orang di sekitarmu hadapi kejang akibat epilepsi, terdapat sebagian perihal yang dapat dicoba buat menanganinya. Awal, yakinkan area dekat nyaman dengan menjauhi barang tajam ataupun keras. Jangan coba buat menahan badan orang yang lagi kejang, sebab itu dapat membahayakan mereka. Sehabis kejang menyudahi, bantu mereka buat istirahat serta lekas membawa ke rumah sakit bila kejang berlangsung lebih dari 5 menit ataupun terjalin kesekian kali.

Pengecekan serta Penaksiran Epilepsi

Buat membenarkan apakah seorang hadapi epilepsi, dokter hendak melaksanakan pengecekan yang mencakup riwayat kedokteran serta indikasi yang dirasakan. Sebagian uji bonus semacam EEG (electroencephalogram) buat memantau kegiatan listrik otak, CT scan, ataupun MRI pula bisa dicoba buat mengenali apakah terdapat kendala struktural pada otak yang merangsang kejang.

Penyembuhan buat Epilepsi

Epilepsi bisa diatasi dengan obat- obatan yang bertujuan buat mengendalikan serta menghindari kejang. Obat antiepilepsi ini bekerja dengan menyeimbangkan kegiatan listrik di otak. Tidak hanya obat- obatan, terdapat pula opsi penyembuhan lain semacam pengobatan diet ketogenik, stimulasi saraf, ataupun apalagi operasi pada permasalahan tertentu yang susah diatasi dengan obat- obatan.

Style Hidup yang Bisa Menolong Pengidap Epilepsi

Untuk pengidap epilepsi, melindungi style hidup sehat sangat berarti buat kurangi frekuensi kejang. Sebagian perihal yang dapat dicoba antara lain tidur yang lumayan, menjauhi tekanan pikiran, serta menjauhi aspek faktor semacam alkohol ataupun sinar berkedip yang kelewatan. Mengendalikan pola makan yang sehat serta tertib pula sangat menolong dalam mengelola keadaan ini.

Mitos Seputar Epilepsi

Bersamaan dengan banyaknya data yang tersebar, terdapat sebagian mitos yang butuh diluruskan menimpa epilepsi. Salah satu mitos yang kerap timbul merupakan kalau orang dengan epilepsi tidak boleh beraktifitas wajar, sementara itu dengan penyembuhan serta perawatan yang pas, pengidap epilepsi dapat menempuh hidup yang aktif serta produktif. Jangan khawatir buat membagikan sokongan kepada mereka yang hadapi epilepsi, sebab mereka dapat melaksanakan banyak perihal semacam orang yang lain.

Kesimpulan

Epilepsi memanglah bukan penyakit yang gampang buat dialami, tetapi dengan uraian yang baik tentang gejalanya serta metode penanganannya, pengidap epilepsi dapat menempuh hidup yang lebih baik. Penyembuhan yang pas serta style hidup yang sehat merupakan kunci utama dalam mengelola keadaan ini. Bila kalian ataupun orang terdekat hadapi epilepsi, lekas konsultasikan dengan dokter buat memperoleh penindakan yang cocok.

By admin 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *