Ciamis Pos – Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eko Listiyanto, menyatakan bahwa penerapan diskon harga tiket pesawat dalam kebijakan stimulus Ramadhan-Lebaran 2025 sangat diperlukan. Hal ini ditujukan untuk membantu kelas menengah yang berencana mudik ke kampung halaman menggunakan pesawat. Menurut Eko, banyak masyarakat kelas menengah yang mengandalkan pesawat sebagai moda transportasi mudik, sehingga adanya kebijakan ini akan sangat membantu.
Eko menyampaikan bahwa selama ini harga tiket pesawat biasanya melonjak signifikan pada musim liburan, termasuk Lebaran. Oleh karena itu, diskon yang konsisten menjadi sangat penting untuk memastikan harga tiket tidak naik secara tidak terkendali. Ia juga menekankan bahwa diskon ini seharusnya tidak hanya berlaku pada jam-jam tertentu atau dalam jumlah terbatas, melainkan diterapkan secara merata agar dapat dinikmati oleh banyak orang.
Meski demikian, ia menambahkan bahwa masyarakat harus menunggu rincian lebih lanjut mengenai besaran diskon yang akan diberikan. Pemerintah belum mengungkapkan informasi secara detail mengenai hal tersebut, sehingga belum ada kejelasan mengenai persentase diskon yang akan diterapkan.
Menurut Eko, diskon harga tiket pesawat sangat dibutuhkan sebagai stimulus bagi masyarakat kelas menengah. Diskon ini tidak hanya membantu masyarakat untuk mudik dengan biaya lebih terjangkau, tetapi juga berfungsi untuk menstabilkan harga tiket yang biasanya melonjak tajam menjelang Lebaran. Ia mengingatkan bahwa harga tiket pesawat pada musim mudik sering kali mengalami kenaikan yang bisa mencapai dua kali lipat dari harga normal.
Eko juga menyarankan agar diskon tiket pesawat diadopsi dengan model yang serupa dengan diskon tarif listrik yang sudah berhasil diterapkan sebelumnya. Diskon tarif listrik selama dua bulan bagi pelanggan dengan kapasitas 2.200 VA ke bawah bisa menjadi contoh untuk diskon tiket pesawat. Dengan cara ini, diskon bisa lebih terjangkau dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.
Sebagai informasi, Presiden RI Prabowo Subianto telah mengumumkan berbagai kebijakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2025. Salah satunya adalah stimulus Ramadhan-Lebaran 2025, yang meliputi diskon tiket pesawat, diskon tarif tol, dan program belanja lainnya seperti Harbolnas 2025, EPIC Sales 2025, dan BINA Diskon 2025. Stimulus ini bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, terutama dalam menghadapi biaya tinggi pada saat musim mudik Lebaran.